telah kupahami sebagian dari catatan di blogmu
telah kurenungkan sebagian dari catatan di blogmu
sebagian bahkan banyak yang belum sempat kubaca. kau tahu, dahulu, ketika aku belum sempat memikirkan bekerja, banyak ruang dan waktu tersia-sia. lagi-lagi hanya sebagian yang benar-benar kumanfaatkan. sebagian itu kugunakan untuk mengumpulkan sekedar beberapa catatan untuk selanjutnya kusimpan (hanya kusimpan). catatan-catatan itu adalah sejarah bagi kehidupan di masa depanku. catatan-catatan itu tak menceritakan masa depan, namun hanya menceritakan masa itu dan masa sebelumnya. catatan-catatan itu adalah luapan emosi, gejolak jiwa, dan ungkapan perasaan yang seringkali tak pernah dalam.
waktu luang dan meluangkan waktu bagiku adalah antara sama dan berbeda. jika aku benar-benar memiliki waktu luang sedangkan tak ada insting untuk mencatat menurutku waktu luang itu tak ada gunanya. sedangkan jika aku meluangkan waktu di antara pekatnya pekerjaanku (apalagi saat ini, pekerjaan yang selalu menekankan loyalitas semata) aku tak pernah berjanji aku akan bisa, menurutku ini sama saja omong kosong.
suara, selalu ada suara yang mengganggu konsentrasiku. adalah suara yang keluar dari mulut manusia. saat hendak terlelap tidur terdengar suara-suara itu. hal ini yang sering membuatku sering emosi. apa pun itu tak ada yang melarangku untuk emosi atau marah. sejujurnya aku sudah merasa tak ada gunanya lagi hidup. salah satu dari 7 dosa besar telah kulakukan sepanjang hari. orang tuaku telah menilaiku sebagai anak yang durhaka kepadanya. mau bilang apa? kurasa inilah jalan hidupku, aku dilahirkan untuk menjadi anak yang durhaka. kurasa justru inilah yang mereka harapkan dari anak-anaknya. lalu setelah tahu hal itu, untuk apa aku hidup? untuk mencari kebosanan?
aku ingin berganti tema. entahlah antara saat yang satu dengan yang lainnya selalu berbeda.
catatan ini mungkin sedikit menggambarkan apa yang ada di dalam pikiranku, apa yang aku rasakan, dan bukan yang seharusnya, (mungkin ini repetisi?)
hmmmm
BalasHapusklo leh Q mbertanya tentang banyak hal ,,,,
bertanyalah aku:
sebenarnya pokok persoalan yang membuat ORTU berkata seperti itu apa?
memang klo sampe ortu berkata seperti itu, siapa yang daya?
adakah kesalah pahaman?
atau memang ada sebuah kesalahan?
coba kk bertanya pada diri kk sendiri, apakah kk memang bersalah?
kuncinya emang ada pada kk sendiri,
aku ngerti n paham banget perasaan kk saat ini,jika aku mendapatkan sebuah perkataan yang seperti itu dari orang yang telah membesarkan kita, aku juga akan ........
yg pokoknya sebuah perasaan yang penuh dengan lara , gersang dan tiada semangat dlm menjalani suatu kehidupan.
tapi coba, mari .kita analisis bersama...
faktor apa yang membuat ortu berkata seperti itu?
mas, jujur aja ma Q, jangan sungkan tuk bercerita, mas samsul percaya kan ma Q??
silahkan lah kaka curhat ke Q, jika emang aku bisa bantu pasti lah aku bantu,n klo aku ga bisa bantu setidaknya kk bisa melegakan / melemparkan sejuta unek2.
ngga papa kok , aku malah seneng klo mas samsul bisa berbagi masalah ke Q , aku kan seneng jika bsa membantui
apa artinya sahabat sih klo bukan tempat curhat
apa artinya sahabat klo bukan tempat berpendapat
bukankah begitu mas........